ketika hatiku mulai meragukan diriMu...
Kau tahu.. hatiku begitu kacau saat Kau tidak membelaku..
nast sidiku mengatakan "mintalah maka akan Ku beri.."
maaf saya sudah meminta dan tidak mendapat jawaban..
aku mulai merutuki nasib, memandang sedih pada harapan..
entah apa yang membelenggu hatiku saat ini..
kuasa setan.. entahlah, aku tak tahu..
ketika hati ini belum dapat meminta maaf dan bersimpuh di kakiMu..
ketika ku tahu bahwa banyak yang datang mengingatkan Kau padaku..
maaf aku masih menutup hati padaMu..
aku egois.. ya aku egois...
aku tahu banyak orang yang lebih menderita bila dibandingkan denganku..
maaf.. aku tak peduli..
yang aku tahu adalah saat ini yang sedang jatuh dan terpuruk hanya aku..
mungkin tak ada gunanya aku merutukiMu..
aku tahu, bukan hanya aku umatMu yang meminta dan berkeluh kesah..
namun sampai kapan aku harus menunggu jawaban atas doaku?
aku selalu merasa bahwa Kau lebih senang untuk melihatku menderita...
meskipun aku sedang menolakMu, namun entah apa yang ada di hatiku yang paling dalam..
aku masih memanggil namaMu..
Kau hanya memberikan harapan, ketika aku hendak merengkuh harapan itu Kau lepaskan
seolah-olah aku tak pantas untuk dapatkan pemberianMu..
karena diriMu jugalah yang membuat aku menggunakkan topeng palsu saat berhadapan dengan orang lain..
aku mungkin hanya segelintir orang yang merasa ketidak adilan mujizatMu..
sampai kapan aku yang hina ini mendapatkan jawaban atas doaku...
mungkin sampai aku tak bernafas kemudian hari....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar